LANDASAN TEORI Peringkat kinerja operator pada dasarnya untuk menormalkan waktu kerja yang diperoleh dari pengukuran kerja akibat tempo dan kecepatan kerja operator yang berubah-ubah (Wignjosoebroto, 1992). Pengukuran waktu pada dasarnya merupakan suatu usaha untuk menentukan lamanya waktu kerja. Untuk menyelesaikan suatu pekerjaan yang spesifik dibutuhkan oleh seorang operator normal (sudah terlatih). Bekerja dalam taraf yang wajar dalam suatu sistem kerja yang terbaik (baku) pada saat itu. Secara umum, teknik-teknik pengukuran waktu kerja dapat dikelompokkan atas: 1. Secara langsung : a. Pengukuran waktu dengan jam henti b. Sampling pekerjaan. 2. Secara tidak langsung : a. Data waktu baku. b. Data waktu gerakan, terdiri dari: Work Factor , Maynard Operation Sequence Time (MOST), Motion Time Measurement (MTM), Basic MotionTime (BMT). Performance Ratting juga merupakan suatu aktifitas untuk menilai dan mengevaluasi kecepatan oper